Tasikplus.com-Sebagai langkah mendorong pemerataan pendidikan masyarakat, memotivasi pembelajaran peserta didik yang jadi perhatian. Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Pendidikan melancarkan program pemberian bantuan khusus bagi siswa keluarga miskin.
Gagasan ini merupakan salah satu dari program lainnya seperti untuk mereka yang jadi tahfidz Quran dengan pemberian perlengkapan sekolah. Untuk perhatian bantuan siswa miskin ini, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tasikmalaya pun sudah siap lancarkan bantuan memasuki tahun 2025.Ini merupakan stimulasi sekaligus realisasi dari Program Tasik Pintar, salah satu misi dari 7 Program Prioritas dalam RPJMD Pemerintah Kota Tasikmalaya hingga tahun 2029, dalam penerapan kegiatan di Dinas Pendidikan. Pada implementasi lainnya melancarkan penguatan sarana prasarana pendidikan.
“Tujuannya mensupport anak-anak belajar yang diharapkan makin termotivasi, bersemangat, makin pintar. Terpenuhi kelengkapan aktivitas pembelajarannya. Khususnya asal keluarga tak mampu untuk program bantuan siswa miskin ini”, jelas Sekretaris Disdik Kota Tasikmalaya, H Cecep Susilawan SPd MM.
Menurut Cecep, tentunya ada mekanisme yang kemudian siapa saja dapat menerima bantuan. Dimulai pendataan, setidaknya dihasilkan dari kerja sama Dinas Pendidikan dengan para pengawas, para kepala sekolah, hingga guru-guru di satuan pendidikan.
“Di kita (Disdik) pun ada bidang-bidang yang akan jadi bagian penyeleksi berapa layak dan jumlahnya. Yang jelas lagi alokasi bantuan ini untuk anak-anak sekolah di jenjang SD-SMP”, sambung Cecep. Adapun mengenai jumlah paket bantuan ada 2.200 paket, 1.700 di antaranya untuk jenjang SD dan selebihnya untuk para siswa tingkat SMP.
Kepada anak-anak ini akan diberikan perlengkapan sekolah, seperti seragam, tas, sepatu. Dipersilakan juga jika kantor kelurahan mengusulkan kalau ada warganya yang dianggap perlu, namun tentu ada proses seleksi di Disdik. Perhatian tinggi pemkot Tasikmalaya di program ini, hingga mengagendakan penyerahan simbolik bantuan beasiswa miskin langsung dilakukan oleh wali kota Tasikmalaya.
“Sesuai pertimbangannya, motivasinya, dalam mendorong pemerataan pendidikan, memerhatikan peserta didik yang terkendala ekonomi keluarganya, mudah-mudahan program bantuan ini benar-benar mendukung pembelajaran, memuncukan anak-anak yang pintar, sebagaimana nama gagasan programnya, Tasik Pintar”, pungkas Cecep. red/adv




0Komentar