Aksi pencurian hewan ternak kembali terjadi di wilayah desa Cipicung kec.Culamega usai sebelumnya juga kerap terjadi, kali ini aksi komplotan maling hewan ternak berhasil di gagalkan aparat kepolisian sektor Bantarkalong di bantu aparat TNI dari koramil Bantarkalong jum'at (3/8). Saat kejadian berhasil diringkus dua tersangka beserta seunit Truk berwarna Kuning dengan NoPol D 8009 RQ yang akan di gunakan pelaku untuk mengangkut sembilan ekor kerbau milik daud dan Okib warga Kp.Cilingga Rt 07/02 desa Cipicung.
Keberhasilan penggagalan aksi pencurian jewan ternak ini tak lepas dari kekompakan warga sekitar tempat kejadian perkara yang langsung tanggap saat mendapati kecurigaan para pelaku dengn mengendarai truk yang hilir mudik di jalan kampung tersebut. Apalagi saat kejadian truk yang akan digunakan mengangkut 9 ekor kerbau alami selip ban sehingga aparat gabungan TNI/Polri beserta warga dengan mudah mengamankan kendaraan truk, sementara para pelaku yang sempat melarikan diri berhasil di tangkap sebanyak 2 orang, sementara satu orang tersangka lainya berhasil di tangkap polisi usai dapatkan informasi dari kedua tersangka yang lebih dulu di tangkap saat di TKP.
Penangkapan kawanan pencuri hewan ternak ini menjadi kejadian yang kesekian kalinya yang terjadi di wilayah desa Cipicung, sehingga wajar kalau warga sangat emosi kala mendapati ada tersangka yang berhasil di tangkap. Dalam sekejap ratusan warga memadati kantor desa Cipicung di mana kedua tersangka awal di amankan, untung saja aparat mampu menenangkan massa hingga membawa keduanya ke mapolres Tasikmalaya.
9 kerbau milik warga yg berhasil di selamatkan dari aksi pencurian. |
Berdasarkan informasi yang berhasil himpun Tasikplus warga mengaku cukup lega atas tertangkap kawanan maling ini, pasalnya mereka selama ini selalu di hantui kecemasan akibat ulah mereka yang selalu mengincar hewan ternak miliknya. Namun demikian warga berharap polisi mampu mengusut tuntas kasus ini yang diyakini warga para pelakunya adalah jaringan karena terbukti jumlah pelakunya lebih dari 2 orang.
Dadang, salah satu warga menyebut, polisi harus mampu mengusut dan menangkap seluruh pelaku maupun penadah hewan ternak curian mereka apalagi telah beberapa kali kejadian serupa terjadi di desanya.
"usut tuntas dan tangkap semua pelakunya akan warga pemilik hewan ternak menjadi tenang"jelasnya.
Sementara Kapolsek Bantarkalong AKP H Iteng SH mengaku pihaknya akan serius menangani kasus tersebut,terlebih saat ini kasus ini juga melibatkan satuan reskrim polres Tasikmalaya karena para pelaku juga melakukan aksi serupa di daerah lain.
"kami akan usut tuntas kasus ini, pasalnya aksi mereka cukup buat keresahan para pemilik hewan ternak serta warga"pungkasnya.
Oleh: M. Syaeful
0 Komentar