Sowan ke Perindo, Anton Charliyan Mengaku Punya Kesamaan Prinsif

Bakal calon Gubernur Jawa Barat, Dr H Anton Charliyan, sowan ke DPW Partai Perindo Jawa Barat, Selasa (28/11) malam.


Secara formil, ini merupakan kunjungan kedua Anton ke markas partai. Adapun sebelumnya ia melakukan hal serupa ke kantor PDIP Jawa Barat.

Di sela kunjungannya itu, Anton sempat berdiskusi ringan dengan jajaran pengurus DPW Perindo Jawa Barat. Alasan ia menyambangi DPW Perindo lantaran dirinya merasa kagum dengan partai ini serta kesamaan prinsif.

Pria kelahiran Tasikmalaya, 29 November 1960 ini pun mengurai kesamaan yang dimaksudnya. Di antaranya dalam hal nasionalisme dan pengentasan kemiskinan dengan menggulirkan program ekonomi kerakyatan. Di samping ada kesamaan-kesamaan lainnya.

“Bahkan saya juluki partai ini sebagai partai generasi masa kini. Partai zaman now. Partai yang punya pandangan dan kepedulian terhadap masyarakat,” katanya kepada wartawan seusai kunjungan.

Ia pun tak menampik jika silaturahmi politik tersebut juga sebagai ajang penjajakan dirinya dengan Perindo menjelang pilgub Jabar. Meski saat ini telah mendapat dukungan dari PDIP, kata dia, komunikasi politik dengan partai lain harus terus dibangun. Termasuk dengan Perindo.

“Jangankan didukung oleh partai sebesar Perindo. Didukung satu orang pun harus diterima. Kendati begitu, semuanya tergantung Yang Maha Kuasa. Yang terpenting saya ikhtiar, ikhtiar dan ikhtiar,” pria asal Tasikmalaya itu.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Perindo Jawa Barat, Ade Wardhana Adinata, menyambut baik niat Anton maju dalam pemilihan gubernur Jawa Barat tahun depan. Ia menilai Anton merupakan putra daerah yang memiliki kapasitas serta berprestasi.

“Sesuai arahan DPP, kita akan mengutamakan potensi lokal untuk pilgub nanti. Apalagi beliau ini kan mantan Kapolda Jawa Barat yang berprestasi tentunya sudah melekat di hati masyarakat Jawa Barat,” katanya.

Ditanya seberapa besar kemungkinan Perindo akan mendukung Anton, ia mengatakan masih menunggu keputusan final dari DPP. Seiring dengan itu, pihaknya pun akan terus melaporkan situasi politik terkini di Jawa Barat kepada DPP. Termasuk melaporkan pertemuan dengan Anton.

“Kami hanya melaporkan kondisi terkini di Jawa Barat kepada DPP. Biar nanti DPP yang menilai dan menentukan. Yang penting tadi kami akan lebih mengutamakan potensi lokal,”katanya.

Oleh: Piter
 

0 Komentar