Tasikplus.com-Sosok ekonom dan akademisi, Dr Yusuf Abdullah SE MM, kini memimpin atau menjadi rektor Universitas Mayasari Bakti (UMB). Dewan pengurus hingga pembina Yayasan Mayasari Bakti Utama, memercayakan posisi itu untuk periode 2025-2029.
Pengukuhan sebagai rektor UMB berlangsung ditandai simbolisme pelantikan oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Yayasan Mayasari Bakti Utama, Ir H Ade Ruhyana Mahpud, Jumat (12/9/25), di gedung Grand Mayasari Estate.
Menghadiri prosesi pelantikan, Ketua Dewan Pembina Yayasan Mayasari Bakti Utama, H Amir Mahpud, pimpinan DPRD, Drs H. Budi Ahdiat, perwakilan unsur pimpinan seluruh perusahaan dalam Mayasari Grup, , kalangan mitra, dan civitas akademika UMB.
Dr Yusuf menggantikan rektor UMB sebelumnya, Dr Kholis MPd. Pelantikan berikut dua wakil rektor (warek)nya, masing-masing Warek I (Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni), Dewanto Rosian Adhy ST MT, serta Wreak II (Bidang Perencanaan, Keuangan dan Umum), Dr Pupun Saepul Rohman SEI ME.Sy ASPM.
Pengukuhan sebagai rektor UMB berlangsung ditandai simbolisme pelantikan oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Yayasan Mayasari Bakti Utama, Ir H Ade Ruhyana Mahpud, Jumat (12/9/25), di gedung Grand Mayasari Estate.
Menghadiri prosesi pelantikan, Ketua Dewan Pembina Yayasan Mayasari Bakti Utama, H Amir Mahpud, pimpinan DPRD, Drs H. Budi Ahdiat, perwakilan unsur pimpinan seluruh perusahaan dalam Mayasari Grup, , kalangan mitra, dan civitas akademika UMB.
Dr Yusuf menggantikan rektor UMB sebelumnya, Dr Kholis MPd. Pelantikan berikut dua wakil rektor (warek)nya, masing-masing Warek I (Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni), Dewanto Rosian Adhy ST MT, serta Wreak II (Bidang Perencanaan, Keuangan dan Umum), Dr Pupun Saepul Rohman SEI ME.Sy ASPM.
Setelah memberi ucapan selamat, dalam amanat pidato pelantikannya, Ade Ruhyana Mahpud menyampaikan beberapa pesan, di antaranya meminta rektor dan warek yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dengan baik.
Dimintanya, seluruh civitas akademika UMB berkolaborasi meningkatkan prestasi dan nama baik UMB di tingkat regional, nasional, maupun internasional. Berinovasi, melakukan penelitian, pengabdian, sehingga dapat memberikan manfaat dan berdampak baik untuk masyarakat.
“Selain membangun kemampuan intelektual, seluruh civitas akademika UMB, harus membangun karakter yang baik, menanamkan nilai-nilai etika, moral dan integritas yang baik, khususnya dalam setiap perilaku dan tindakan sehari-hari, menjadi teladan di dalam dan di luar kampus,” lanjutnya.
Kultur akademik lebih baik
Saat memberi sambutan berikutnya, Rektor UMB Dr.Yusuf Abdullah, mengawali itu dengan menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan. Ia sitir juga semangat baru dan kebersamaan dapat membangun kultur akademik yang lebih baik.
Hal itu pastinya menjadi tekad ia, dengan semangat baru bersama seluruh civitas akademika UMB akan membangun kultur akademik yang lebih baik lagi. “Universitas Mayasari Bakti harus menjadi kampus yang unggul, mandiri, berkarakter sociotechnopreneur,” ujarnya. red/rls
Dimintanya, seluruh civitas akademika UMB berkolaborasi meningkatkan prestasi dan nama baik UMB di tingkat regional, nasional, maupun internasional. Berinovasi, melakukan penelitian, pengabdian, sehingga dapat memberikan manfaat dan berdampak baik untuk masyarakat.
“Selain membangun kemampuan intelektual, seluruh civitas akademika UMB, harus membangun karakter yang baik, menanamkan nilai-nilai etika, moral dan integritas yang baik, khususnya dalam setiap perilaku dan tindakan sehari-hari, menjadi teladan di dalam dan di luar kampus,” lanjutnya.
Kultur akademik lebih baik
Saat memberi sambutan berikutnya, Rektor UMB Dr.Yusuf Abdullah, mengawali itu dengan menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan. Ia sitir juga semangat baru dan kebersamaan dapat membangun kultur akademik yang lebih baik.
Hal itu pastinya menjadi tekad ia, dengan semangat baru bersama seluruh civitas akademika UMB akan membangun kultur akademik yang lebih baik lagi. “Universitas Mayasari Bakti harus menjadi kampus yang unggul, mandiri, berkarakter sociotechnopreneur,” ujarnya. red/rls
0 Komentar