Puluhan anak yatim asal satu yayasan, jadi salah satu sasaran peduli berbagi mahasiswa Sendratasik yang menghelat even Festival Serambi-V/2021. |
Di perjalanan pengujung Ramadan mendekati Idul
Fitri 1442 H, sekalangan mahasiswa asal prodi Sendratasik (Seni Drama Tari dan
Musik) Umtas, menghelat acara baksos. Kegiatannya dikonsentrasikan di HZ
Foodsta, Jl. HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya, Sabtu (9/5). Mereka labeli kegiatan,
Festival Serambi (Sendratasik Ramadan Berbagi Peduli)-V Tahun 2021.
Tampak
kompak, serempak, mereka mengawal acara. Di area kafe yang lapang itu, kemudian
tergelar empat ajang yang sudah diagenda. Melibatkan peserta eksternal atau umum,
yakni memberi santunan pada anak-anak yatim, lomba nyanyi solo religi, nasyid,
dan lomba membuat kaligrafi.
Sejak
pagi para peserta even berdatangan. Seperti dilaporkan pada acara, untuk
pemberian santunan dialokasikan pada sekitar 25 anak yatim dari satu yayasan.
Sedangkan pada tiga lomba yang rata-rata diikuti puluhan peserta se-Priatim,
diproyeksikan bagi kalangan muda berusia 15 – 25 tahun.
“Kita
isi Ramadan dengan kegiatan bermanfaat. Melibatkan mereka dengan kepesertaan
umum. Semoga menambah khidmat ibadah puasa kita dalam spirit untuk berbagi dan
peduli,” ujar Ketua Purnawa Sendratasik Umtas, Rega Andrea Mahendra, di tempat
acara, didampingi ketua pelaksana, Ipan Muttaqin, dan seorang panitia, Rizvi
Ayazi.
Motivasi
acara, seperti Rega singgung, merefleksikan kegiatan peduli sosial, mengisi
gema Ramadan. Kepada anak-anak yatim diberikan peralatan sekolah dan uang
jajan. Selebihnya dengan tiga rangkaian lomba antara lain dimaksudkan
memasilitasi mereka yang memiliki minat bakat, pembinaan, sekaligus uji
kemampuan.
Yang
tak dielak Rega dan Ipan, penyelenggaraan even sebagaimana pelaksanaan kegiatan
yang sudah rutin gelar di lingkungan hima (himpunan mahasiswa)nya, di
Sendratasik Umtas, dan kini merupakan tahun kelima. Adapun beragam kebutuhan
sarana hingga anggaran, hasil patungan mereka, donasi, plus mengamen
beberapa hari sebelumnya.
Terselenggaranya
kegiatan, sempat mereka cukup syukuri. Pasalnya sempat dihadapkan kegamangan
seiring masih berlangsungnya pandemi Covid-19. Opsi gelar hingga pada wacana
daring. Namun kemudian, kekhawatiran serta tantangan itu dapat dilewati, sampai
mendapat izin dari Satgas Covid. Berbagai hal yang mesti dipersiapkan, dapat
terpenuhi. gus
0 Komentar